My futher my muther

 

Hal-Hal Yang Menarik Dari Seorang Ayah

Ayah bisa membuat anda percaya diri karena ia percaya.
Ayah memberikan tempat duduk terbaik dengan mengangkat anda dibahunya ketika anda ingin menonton pawai yang sedang lewat.
Ayah tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuat anda senang tetapi tidak takut.
Ayah membiarkan anda menang dalam permainan ketika anda masih kecil, tetapi tak ingin anda membiarkannya menang bila anda sudah besar.
Ayah akan mengatakan betapa rindunya ia pada anda ketika anda pergi, tetapi nyaris tanpa kata-kata.


Hal-Hal Yang Menarik Dari Seorang Ibu

Ibu membalas surat-surat anda setiap kali dan tetap menyurati anda walaupun anda tidak membalas.
Ibu tahu suatu hari ia harus melepaskan anda yaitu pada saat anda lebih
dekat dengannya pada saat itulah ibu menjadi seorang sahabat.
Ibu bisa menerima kritik asal bukan tentang anda.
Ibu akan memilih makanan dengan harga paling murah di daftar menu kalau anda yang mentraktir.
Ibu mendengarkan dengan matanya, ibu mendengarkan dengan hatinya begitulah caranya mendengar apa yang tidak bisa terucap dengan kata-kata.

Malaikat Di Rumahmu

Suatu hari ada seorang bayi yang akan dilahirkan ke dunia. Sang bayi bertanya kepada Tuhan, "Para malaikat mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirimku ke dunia, tapi bagaimana cara saya hidup di sana, saya begitu kecil dan lemah?" Tuhan menjawab "Saya telah memilih satu malaikat untukmu, ia akan menjaga dan mengasihimu." Sang bayi berkata "Tapi disini....., di Surga...., yang saya lakukan hanyalah bernyanyi dan tertawa. ini sudah cukup bagi saya untuk berbahagia."Tuhan menjawab lagi "

Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari, dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan menjadi lebih bahagia." Sang bayi bertanya lagi "Dan bagaimana saya bisa mengerti saat orang-orang berbicara kepadaku, saya tidak mengerti bahasa mereka?" Tuhan menjawab "Malaikatmu akan berbicara kepadamu dengan bahasa yang paling indah yang pernah kamu dengar; dan dengan penuh kesabaran dan perhatian dia akan mengajarkan bagaimana kamu berbicara." "Saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat, siapa yang akan melindungi saya?""Malaikatmu akan melindungimu, walaupun hal itu mengancam jiwanya." "Pasti saya akan merasa sedih karena tidak melihatMU lagi."

"Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku, dan akan mengajarkan kepadamu bagaimana agar kau bisa kembali kepadaKu, walapun sesungguhnya Aku selalu berada disisimu."Saat itu Surga begitu tenangnya sehingga suara dari bumi dapat terdengar, dan sang anak bertanya perlahan kepada Tuhan, "Tuhan... jika saya harus berangkat sekarang, bisakah Engkau memberi tahu aku nama malaikat tersebut?" Jawab Tuhan "Kamu akan memanggil malaikatmu....Ibu..."


Aku Sudah ......


Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula. Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadap aku......

Ketika pakaianku terciprat sup, ketika aku lupa bagaimana mengikat sepatu, ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu.

Ketika aku berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang telah bosan kau dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraanku.

Ketika kau kecil, aku selalu harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali kuceritakan agar kau tidur.
Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah padaku. Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk membujukmu mandi?
Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tehnologi dan hal-hal baru, jangan mengejekku. Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap "mengapa"darimu.
Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk memapahku. Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih kecil.

Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kau di samping mendengarkan, aku sudah sangat puas.
Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah berduka. Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika kamu mulai belajar menjalani kehidupan. Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, sekarang temani aku menjalankan sisa hidupku.
Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum penuh rasa syukur, dalam senyum ini terdapat cintaku yang tak terhingga untukmu.

Ketika Tuhan Menciptakan Bunda ...

Pada Saat Tuhan Menciptakan Para Ibu
Ketika itu, Tuhan telah bekerja enam hari lamanya. Kini giliran diciptakan para ibu. Seorang malaikat menghampiri Tuhan dan berkata lembut: "Tuhan, banyak nian waktu yg Tuhan habiskan untuk menciptakan ibu ini?" dan Tuhan menjawab pelan: "Tidakkah kau lihat perincian yang harus dikerjakan?
Ibu ini harus waterproof (tahan air / cuci) tapi bukan dari plastik. Harus terdiri dari 180 bagian yang lentur, lemas dan tidak cepat capai. Ia harus bisa hidup dari sedikit teh kental dan makanan seadanya untuk mencukupi kebutuhan anak-anaknya. Memiliki kuping yang lebar untuk menampung keluhan anak-anaknya. Memiliki ciuman yang dapat menyembuhkan dan menyejukan hati anaknya. Lidah yang manis untuk merekatkan hati yang patah, dan Enam pasang tangan!!

Malaikat itu menggeleng-gelengkan kepalanya "Enam pasang tangan....? tsk tsk tsk" --- "Tentu saja! Bukan tangan yang merepotkan Saya, melainkan tangan yang melayani sana sini, mengatur segalanya menjadi lebih baik...." balas Tuhan. Juga tiga pasang mata yang harus dimiliki seorang ibu. "Bagaimana modelnya?" Malaikat semakin heran. Tuhan mengangguk- angguk. "Sepasang mata yang dapat menembus pintu yang tertutup rapat dan bertanya: "Apa
yang sedang kau lakukan di dalam situ?", padahal sepasang mata itu sudah mengetahui jawabannya. "Sepasang mata kedua sebaiknya diletakkan di belakang kepalanya, sehingga ia bisa melihat ke belakang tanpa menoleh. Artinya, ia dapat melihat apa yang sebenarnya tak boleh ia lihat dan sepasang mata ketiga untuk menatap lembut seorang anak yang mengakui kekeliruannya. Mata itu harus bisa bicara! Mata itu harus berkata: "Saya mengerti dan saya sayang padamu". Meskipun tidak diucapkan sepatah kata pun.

"Tuhan", kata malaikat itu lagi,"Istirahatlah" "Saya tidak dapat, Saya sudah hampir selesai" Ia harus bisa menyembuhkan diri sendiri kalau ia sakit. Ia harus bisa memberi makan 6 orang dengan satu setengah ons daging. Ia juga harus menyuruh anak umur 9 tahun mandi pada saat anak itu tidak ingin mandi.... Akhirnya Malaikat membalik balikkan contoh Ibu dengan perlahan. "Terlalu lunak", katanya memberi komentar. "Tapi kuat", kata Tuhan bersemangat."Tak akan kau bayangkan betapa banyaknya yang bisa ia tanggung, pikul dan derita. "Apakah ia dapat berpikir?" tanya malaikat lagi. "Ia bukan saja dapat berpikir, tapi ia juga dapat memberi gagasan, ide dan berkompromi", kata Sang Pencipta. Akhirnya Malaikat menyentuh sesuatu dipipi. "Eh, ada kebocoran disini" "Itu bukan kebocoran", kata Tuhan. "Itu adalah air mata.... air mata kesenangan, air mata kesedihan, air mata kekecewaan, air mata kesakitan, air mata kesepian, air mata kebanggaan, airmata....,airmata...."

Tangan Ibuku

Beberapa tahun yang lalu, ketika ibu saya berkunjung, ia mengajak saya untuk berbelanja bersamanya karena dia membutuhkan sebuah gaun yang baru. Sayas ebenarnya tidak suka pergi berbelanja bersama dengan orang lain, dan sayabukanlah orang yang sabar, tetapi walaupun demikian kami berangkat jugake pusat perbelanjaan tersebut. Kami mengunjungi setiap toko yang menyediakan gaun wanita, dan ibu saya mencoba gaun demi gaun dan mengembalikan semuanya.

Seiring hari yangberlalu, saya mulai lelah dan ibu saya mulai frustasi. Akhirnya,pada toko terakhir yang kami kunjungi, ibu saya mencoba satu stel gaun biru yang cantik terdiri dari tiga helai. Pada blusnya terdapat sejenis tali di bagian tepi lehernya, dan karena ketidaksabaran saya, maka untuk kali ini saya ikut masuk dan berdiri bersama ibu saya dalam ruang ganti pakaian, saya melihat bagaimana ia mencoba pakaian tersebut,dan dengan susah mencoba untuk mengikat talinya. Ternyata tangan-tangannya sudah mulai dilumpuhkan oleh penyakit radang sendi dan sebab itu dia tidak dapat melakukannya. Seketika ketidak sabaran saya digantikan oleh suatu rasa kasihan yang dalam kepadanya. Saya berbalik pergi dan mencoba menyembunyikan air mata saya yang mengalir keluar tanpa saya sadari. Setelah saya mendapatkan ketenangan lagi, saya kembali masuk ke kamar ganti untuk mengikatkan tali gaun tersebut. Pakaian ini begitu indah, dan dia membelinya.

Perjalanan belanja kami telah berakhir, tetapi kejadian tersebut terukir dan tidak dapat terlupakan dari ingatan saya. Sepanjang sisa hari itu, pikiran saya tetap saja kembali pada saat berada di dalam ruang ganti pakaian tersebut dan terbayang tangan ibu saya yang sedang berusaha mengikat tali blusnya. Kedua tangan yang penuh dengan kasih, yang pernah menyuapi saya,memandikan saya, memakaikan baju, membelai dan memeluk saya, dan terlebihdari semuanya, berdoa untuk saya, sekarang tangan itu telah menyentuh hatisaya dengan cara yang paling membekas dalam hati saya.

Kemudian pada sore harinya, saya pergi ke kamar ibu saya, mengambil tangannya, menciumnya dan, yang membuatnya terkejut,memberitahukannya bahwa bagi saya kedua tangan tersebut adalah tangan yang paling indah di duniaini. Saya sangat bersyukur bahwa Tuhan telah membuat saya dapat melihat dengan mata saya yang baru betapa bernilai dan berharganya kasih sayang yang penuh pengorbanan dari seorang ibu. Saya hanya dapat berdoa bahwa suatu hari kelak tangan saya dan hati saya akan memiliki keindahannya tersendiri.

Bev Hulsizer : Dunia ini memiliki banyak keajaiban, Segala ciptaan Tuhanyang begitu agung; Tetapi tak satu pun yang dapat menandingi Keindahantangan ibu

 

begitu banyak kasih dari kedua orang tua kita kadang kita acuh dengan smua kata2 na, padahal begitu sayang na mereka pada kita tanpa mengharap balasan dari kita.dan aku hanya bisa berucap 3 kata untuk ayah ibu ku……………………………….

I Luv U mum dad

 

Automatic Created Playlist by www.autoplaylist.com
Make Your Own Mp3 & Video Playlist at www.autoplaylist.com
 
Today, there have been 1 visitors (1 hits) on this page!
This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free